Presiden PKS mengingatkan turbulensi yang mengguncang partai tak akan berhenti hingga 2014
VIVAnews - Hari ini, Partai Keadilan Sejahtera
(PKS) tepat berusia 13 tahun. Memasuki usia yang mulai matang, berbagai
guncangan dan gelombang mulai menerpa. Presiden PKS, Luthfi Hasan
Ishaq, menyebutkan PKS tak khawatir karena merupakan partai yang tumbuh
dari bawah.
Dia menuturkan, sejak Orde Baru dan Reformasi,
tidak ada satu partai pun yang dapat tumbuh besar, kecuali di belakang
mereka ada tokoh besar dan dukungan dana.
"Ada partai yang
memanfaatkan orang besar dan biaya besar untuk mendapat dukungan suara.
Namun, PKS tanpa didukung orang besar dan dana besar bisa eksis, bisa
menjadi besar dan diterima kebenarannya secara universal," kata dia
dalam orasinya di Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Minggu, 17 April
2011. "Ini adalah tanggung jawab partai Islam untuk menunjukkan
keramahan partai yang diwujudkan secara nyata, meskipun tak memiliki
tokoh populer dan dana besar."
Soal berbagai tudingan yang
diarahkan kepadanya dan PKS, Luthfi menyatakan, "Ada angin yang
menyejukkan, menggoyang serta angin yang mengoyakkan tatanan yang ada.
Turbulensi yang dihadapi PKS hanya akan mematangkan kader dan soliditas
partai."
Menurut dia, turbulensi itu tidak akan reda hingga
2014. "Jangan harap akan mereda tapi akan berlanjut hingga 2014 nanti,"
ujar Luthfi.
Luthfi memperingatkan, agar kader PKS merapatkan
barisan serta mengokohkan nilai universal dan diterima kebenarannya
kepada masyarakat.
Milad ke-13 dihadiri sekitar 300 ribu massa dan partisan PKS.
Sebagian besar di antaranya tidak dapat masuk stadion karena telah
penuh. Hadir pula ketua umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum,
Perwakilan dan Duta besar dari Palestina, Kuwait, Irak, Australia, dan
Inggris.
Minggu, 17 April 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar